Terakhir ku katakan padamu
Jangan tangisi perpisahan ini
Kau harus kuat
Melepasku pergi dari hidupmu

Kelak kau kan mengerti
Mengapa semua ini harus terjadi
Memang tak sejalan
Dengan yang kau inginkan dan yang ku mau

Cinta ini selalu untukmu
Rasaku takkan mungkin pernah habis
Meski kita tak lagi bersama
Jiwaku tetap utuh untukmu

Kelak kau kan mengerti
Mengapa semua ini harus terjadi
Memang tak sejalan
Dengan yang kau inginkan dan yang ku mau

Cinta ini selalu untukmu
Rasaku takkan mungkin pernah habis
Meski kita tak lagi bersama
Jiwaku tetap utuh untukmu

Cinta ini selalu untukmu
Rasaku takkan mungkin pernah habis
Meski kita tak lagi bersama
Jiwaku tetap utuh
Jiwaku tetap utuh untukmu

lagi suka banget sama lagu ini Cakra Khan - Mengingat Dia

Tuhan, izinkan aku berteduh dalam dekapanMu yang hangat, aku mendekap sendiri dalam ketakutan mutlak yang tidak pernah bisa lari dariku

menggerutu dalam kamar, bersebunyi dibalik selimut yang besar.. aku menyembunyikan wajahku yang tergores luka agar tidak ada orang yang tau betapa rapuhya aku

Tuhan, kubawa seluruh kerapuhan ini dihadapanMu, jangan jadikan aku rentan dihadapan lawanku, tapi bentuk aku menjadi pribadi yang tegar dalam segala kerapuhan yang aku miliki

aku hanya butuh tempat berbagi dan berlindung….

satu demi satu telah berguguran tanpa arti, dan kini hanya aku yang mampu bertahan, menahan sakitnya penderitaanku

sakit itu diam-diam mendekatiku, memelukku dalam gelap dan mengajakku tertawa bersama setiap hari, tapi aku tidak tau dia ada dimana.. kadang dekat namun kadang juga sangat jauh

Tuhan, aku menyerah akan keadaanku, bukan karena aku menyerah pada sakitku, hanya saja aku menyerah pada permainan waktu

sendiri… ya mulai sekarang aku akan berjuang sendiri tanpa harus tau dimana aku sekarang

Tuhan, izinkan aku tidak menangis hari ini karena menangispun tidak akan mengubah keadaanku

saat tidak ada yang percaya denganku atau meragukan apa yang aku rasakan, aku seperti tinggal dalam Bumi seorang diri

yang pergi biarlah pergi bersama angin, karena aku masih memilikiMu Tuhan, tempat aku mengadu ketakutan, kesedihan dan tekanan hidup

kuatkan aku Tuhan, tegarkan aku dalam kesulitan… sentuh hatiku agar terus lahir menjadi yang baru dan sesuai dengan keinginanMu

larang aku melawan takdirMu Tuhan, 

Tuhan, ubahlah hatiku menjadi yang baru, setegar kasihMu dan setulus cintaMu… 

biarkanlah orang menginjakku dan mengasingkan aku agar aku dapatkan satu untaian senyum bahagia dari mereka, terutama bagi dia yang aku sangat sayangi

jaga dia bagai permata biji mataMu dan cukupkanlah segala kebutuhannya… walaupun hidupnya penuh keraguan atasku, aku bahagia dicintai dan disayang sebegitu kuatnya… andai saja, dia tau cintanya telah menjadi alasan aku untuk bertahan hingga saat ini walaupun aku sudah tidak sanggup lagi berdiri

dia adalah sekuntum bunga mawar terindah yang pernah aku miliki seumur hidupku meskipun aku sering terluka oleh durinya yang tajam

terima kasih Tuhan telah mengajariku untuk selalu tulus berbagi dan mensyukuri kehidupanku yang penuh lika-liku… Engkau juga selalu mendidikku untuk terus tegar dan tersenyum sekalipun hatiku menangis dalam perih

Tuhan, separah apapun keadaanku nanti, dan jikalau aku harus kehilangan orang yang sangat aku sayangi, aku ingin terus ingat bahwa aku masih memilikiMu 

jadikan hidupku berarti bagi setiap orang yang meninggalkanku, setidaknya mereka masih punya sesuatu yang bisa mengingatkan mereka tentang aku

tidak ada hal yang lebih membahagiakan daripada melihat orang yang bahagia dan tertawa karena perbuatan kita

Tuhan, aku tau rasa luka itu pedih rasanya

tapi sebenarnya apapun yang sedang terjadi di hidupku ini, harus aku nikmati

karena inilah hidupku

aku masih mau melanjutkan hidupku meski aku harus tersakiti berulang kali

mungkin ini cara yang baik untuk membentuk hati yang keras seperti karang

Tuhan hanya kepadaMu aku berani mencurahkan semua isi hatiku

disaat tidak ada orang yang mengerti perasaanku, aku tau Tuhan Engkau tau segala yang kurasakan

aku tidak mau sedih dan mengharapkan cinta duniawi

biarlah sakit hati ini yang menjadi tumpuanku untuk berdiri serta melangkah

jangan biarkan aku tergantung oleh rasa ini terus-menerus

jadikanlah ini pembelajaran bagiku dan juga masa depanku

aku percaya di dalamMu pasti ada pengharapan dan cara untuk menghibur diri

aku harus cari cara untuk menghibur diriku sendiri

bantu aku ,melupakan semua kejadian itu Tuhan karena aku tidak mau terlarut dalam kesedihan semu

biarlah semuanya pergi tinggal kenangan..

mungkin itu yang terbaik bagiku dan bagi semuanya

aku percaya suatu hari akan ada orang yang bisa membalut luka hati ini

entah sampai kapan, tapi aku tau Tuhan aku tidak akan sendirian menjalani pergumulan ini

izinkanlah cintaMu yang mengisi kekosongan hatiku ini Tuhan

aku tidak sanggup jika harus menampung ini sendirian

aku tidak sanggup berdiri dan melawannya seorang diri

bagaimanapun aku harus mengobati luka ini hingga menjadi pelangi di hatiku

dan kutau itu kudapatkan dariMu

kebesaran hati...

Sebenarnya sudah lama kita mendengar suara-suara itu.

Suara-suara dimana orang menyalahkan seseorang atas apa yang ia rasakan.

Suara-suara dimana orang menaif-naifkan seseorang hanya karena apa yang mereka pertahankan.

Apa yang salah dengan sebuah rasa? 

Hanya karena sudah tidak lagi berhubungankah lalu rasa itu menjadi sesuatu yang tidak pantas untuk terus ada?

Apa yang salah dengan sebuah rasa?

Hanya karena kita tertuju kepada orang yang tidak bersikap baik terhadap kita kah sehingga salah apabila rasa itu tetap ada?

Apa yang salah dengan sebuah rasa?

Hanya karena malu dihina kah sehingga muncul pula rasa malu untuk mengakui bahwa sayang dan peduli itu ada?

Apa yang salah dengan sebuah rasa? Apa yang salah dengan sebuah ketulusan? Apa yang salah dengan sebuah perjuangan?

APA???

Mungkin akan terbesit dipikiran kita, kalau memang tidak ada yang salah dengan semuanya, lalu kenapa sering juga terdengar nasehat untuk melepaskan sesuatu yang tidak lagi dapat dipertahankan. Menjadi tidak konsisten sepertinya, bukan?

Nanti, nanti dulu. Segala sesuatunya jangan diterima utuh. Mari kita lihat semuanya lebih jauh.

Kita masih sayang dan peduli dengan orang yang tidak lagi berhubungan dengan kita?

Kita masih sayang dan peduli dengan orang yang tidak bersikap baik dengan kita?

Kita masih sayang dan peduli dengan orang yang tidak memperdulikan kita?

Begitu?? Kalau memang iya, lalu kenapa? Apa salahnya????

KITA TIDAK PERLU MALU MENGAKUI APAPUN YANG KITA RASAKAN TERHADAP ORANG LAIN. 

Kenapa tidak perlu malu???

Karena adanya rasa itu adalah bukti bahwa kita bukanlah orang yang hanya bertahan pada sebuah kesempurnaan.

Karena adanya rasa itu adalah bukti bahwa kita adalah orang yang tidak hanya mencari senang namun juga mau bertahan dalam sebuah kekurangan.

Karena adanya rasa itu adalah bukti bahwa kekurangan tidaklah menjadi alasan untuk membenarkan sikap "meninggalkan". Kalau semua yang sudah tidak sesuai boleh langsung begitu saja ditinggalkan, lalu kenapa Tuhan ciptakan kata "berjuang" dan "bertahan"?

TAPI….. LAGI DAN LAGI KITA HARUS MELIHAT SEMUANYA LEBIH JAUH.

Memang tidak salah dengan apa yang kita rasakan, ASAL tidak merendahkan diri kita sendiri. Jangan kita mengurangi apa yang menjadi hak kita hanya karena rasa kita terhadap orang lain. Hak kita untuk bahagia, hak kita untuk menjadi diri sendiri, hak kita untuk mengenal orang lain, hak kita untuk mencoba banyak hal baru, hak kita untuk masih banyak hal lagi.

JANGAN JADIKAN RASA YANG MASIH DAN TETAP ADA ITU SEBAGAI PENGHENTI LANGKAH KITA.

Kalau memang rasa itu ada, biarkan saja. Asal langkah kaki ini terus kita ayunkan.

Kalau memang rasa itu ada, biarkan saja. Asal keyakinan bahwa segala sesuatu terjadi atas izinNYA. Dengan meyakini ini, tidak akan pernah kita menjadi pribadi yang menutup diri. Tidak akan pernah.

Tidak ada yang salah dengan sebuah rasa. Tidak ada yang salah untuk terus menyayangi orang yang dianggap tidak tepat sekalipun. Tidak ada yang salah untuk terus peduli kepada orang tidak bersikap baik terhadap kita. Itu bukan sebuah kenaifan, pun bukan sebuah kebodohan. Justru, itu adalah sesuatu yang patut dihargai karena itu bukti bahwa masih ada orang yang tidak hanya bertahan dalam senang dan kesempurnaan, namun juga mau bertahan dalam cobaan dan kekurangan. Sekali lagi...

TIDAK ADA YANG SALAH DENGAN KEBESARAN HATI UNTUK TETAP PEDULI DAN MENYAYANGI SESEORANG DENGAN SEGALA KEKURANGAN DAN KESALAHANNYA.

Kalau kita hanya menyayangi dan peduli seseorang hanya karena baiknya, itu artinya kita memberi dan mengharap kembali.

Berilah karena kita ingin memberi, bukan karena kita mengharap diberi kembali...

UNTITLED 

aku sebenarnya lelah...sangat lelah , tapi entah apa yang selalu menopangku untuk bertahan

cinta? Mungkin benar...

entah sesakit apapun luka yang aku alami karena kamu ... tancapan pisau dan goresan luka hati karena ulahmu ... aku masih selalu berusaha bertahan

aku lelah berpura pura tegar...aku bukan wanita yang setegar itu untukmu , bahkan aku tau kamu mengerti betapa lemahnya aku.... Bagaimana air mataku selalu mengalir walau hanya karna masalah sepele... Kamu tau kan?

kamu melukaiku... apa kamu mengerti? Rasanya sakit ... sungguh :)

saat aku harus berjuang sendiri melawan rinduku dalam tepasan pengabaianmu...

kamu tau? aku tak sekuat itu... Mungkin jika aku sama dengan wanita lain kamu tak akan melihatku dihidupmu sekarang... Aku akan pergi jauh saat kamu melukaiku...

tapi aku tak seperti itu bukan?...

aku tetap memilih bersamamu, bertahan ... Menurutmu seberapa besar cinta yang aku miliki??

Mungkin kamu ingin mencoba menjadi aku? kamu akan tau seberapa besar usahaku untuk tetap tegar... aku lelah bersembunyi aku lelah tersenyum palsu aku lelah menangis dalam hati...

aku merindukan mu merindukan mu yang dulu... setahun yang lalu...

orang yang pernah menangis untukku...orang yang berusaha membuatku tak terluka...bahkan dia benci dan marah jika ada yang melukaiku...tapi sekarang semua berbeda :)

mungkin aku masih bisa mengerti saat kamu selalu sibuk dengan urusanmu, saat kamu tak bisa meluangkan waktumu...bahkan saat kmaren aku tau semua kebenaran...aku tetap mengerti bukan???

seandainya kamu tau bagaimana aku merindukan kamu, kau tau betapa terlukanya aku selama ini... apa aku salah merindukanmu? Kamu tau berapa lama aku menunggu saat saat kita bisa bersama seperti ini ? tapi apa yang aku dapat....

bisakah kau berubah untukku? aku tak memintamu menjadi orang lain.. aku tak memintamu menghentikan aktivitasmu...aku hanya lelah berjuang sendirian..kamu menyayangiku bukan? seperti apa yang kamu sering katakan? 

maaf aku berkata terlalu panjang aku tak bisa berkata lewat lisanku satu satunya cara adalah lewat tulisan ini...aku hanya ingin melegakan hatiku...setidaknya aku lega mengeluarkan ini semua...aku bisa tersenyum sekarang padahal saat memulai menulis aku menangis deras :)

aku tak akan menuntutmu tak akan memaksamu bahagialah dengan sempurna...aku merasa kamu melepaskan ku perlahan...buat aku tegar bersamamu jangan buat aku memiliki alasan untuk pergi... tapi jika kamu tak dapat bahagia itu dariku katakanlah dg jujur apa maumu...? 

:)