http://www.wallxite.com/images/thumbnailitems/Love-Wallpapers/love-wallpaper25.jpg color:#FF6699; background:url(http://dl.glitter-graphics.net/pub/590/590941r351ykwhz6.gif) ;background-repeat: repeat; text-decoration:underline; ♥ Julian Juan ♥

Senin, 27 Agustus 2012

Tulus Kasihku....

tiada perasaan lain yang kumiliki saat ini, kecuali perasaan cinta dan kasih sayangku terhadapmu
tiada,rasa lain yang aku miliki kecuali rasa rindu ku yang sangat dalam kepadamu, dan kini aku teramat merindukan dirimu
aku teramat merindukan kisah-kisah yang telah kita lewati saat-saat itu, sepertinya ingatan itu telah melekat, dan membekas dalam pikiranku dan takkan pernah hilang
tiada gambaran dan lukisan lain di hatiku kecuali itu dirimu
hanya dirimu yang telah mengisi jiwa tubuh dan ruh ku dengan bayangan dan memenuhinya dengan pikiran-pikiranku tentangngmu
semua hayalanku tertuju kepadamu dimana ia tak pernah padam dan tak pernah hilang,
aku merasa aku takkan pernah mati, karena aku merasa usiaku sangat lama untuk mencintai dirimu
hingga sekarang, jika kau pertanyakan lagi. Aku mencintaimu dengan sepenuh hati dengan kesucian dan ketulusan jiwa yang aku miliki saat ini
kerinduanku....

Saat cintaku pergi…
Saat itu aku ingin pergi selamanya…
Semua bahagia telah menjadi derita…
Batinku tak kuasa menahannya…
Tangis hanya jadi sahabat malamku…
Aku rindu dia…
Aku rindu saat dia bilang sayang…
Aku rindu saat dia bilang rindu aku…
Aku rindu saat dia manja padaku…
Aku rindu saat dia kecup bibirku…
Tapi aku sangat rindu akan cintanya…
“Tiap malam ku hanya mengigau memanggil namanya…
Saat ku terbangun….
Aku hanya menangis…
Dia tak ada lagi…
Sekali lagi aku menagis malam itu…
Sampai malam berikutnya…
Semua jadi teman tidurku saja…
Menangis…
Menangis…
Menangis…
Dan menangis…
Aku rindu dia… ”
just as i am

Ini aku
yang ada dihadapmu
ini aku
yang ada didepanmu
Pandanglah aku ini
lihatlah diriku ini
seperti yang kau lihat
dan seperti adanya
Aku hanya aku
diriku sebagai diriku
tak seperti yang lain
tak menjadi yang lain
Terima aku ini
seperti yang ada dihadapmu
aku disini
seperti yang kau pandang
Aku menjadi diriku sendiri
berharap kau sayang aku
bukan sayang diriku yang lain
ku ingin kau sayang diriku ini
Inilah aku
pandang cinta didiriku
dan hatiku
bukan yang ada disekitarku
Kuingin cinta tulusmu
seperti nyata dimatamu
ingin ku bilang padamu
cintai aku sebagai diriku
aku ingin berlari..
dan tak ingin menengok ke belakang..
hanya ingin berlari..
karna aku ingin berlari..
terus bertanya kenapa kita dilahirkan berbeda..
bertanyaku dalam kebersamaan kita..
apakah cinta salah memilih kita berdua..

sayangku..
aku mencintaimu lebih dari yang kau tahu..
dan mengapa diriku sangat enggan untuk menjejakkan kakiku sendirian tanpa dirimu..
tapi cepat atau lambat memang kita harus berpisah bukan??
karna aku dan kamu BERBEDA
Dia selalu bimbang akan dirinya…

Dia selalu bertanya akan mimpi-mimpinya…

Dia selalu berharap itu semua…

Apakah perbedaan yang memisahkan kita…

Aku tahu kita berbeda akan keyakinanku…

Mengapa kau ungkit masalah itu…

Aku tahu kita memang berbeda…

Tapi salahkah jika manantimu…

Salahkah jika aku mencintaimu…

Apakah aku tak berhak atasmu…

Aku tahu kau mencintaiku, akupun begitu…
Kenapa kita tak bisa lewati ini…

salahkah aku....

“Salahkah jika aku menantimu” mungkin semua itu hanya sebuah kebodohan semata, hanya sedikit orang yang mengaggap penantian bukan suatu yang memuakkan. Tapi bagiku, semua penantian ini takkan pernah berujung sampai kapanpun. Biar aku yang menanti, biar aku yang terluka. Semua omong kosong dan semua kebohongan yang buatku merasa semua ini menyiksaku. Tapi aku yakin, jika dia mencintaiku apa salahnya jika aku menantinya hingga ujung waktuku walau ku tak bisa bersamanya. Biar kucumbu semua ini hanya dalam anganku semata tanpa memikirkan semua cita dan cintaku. Cinta bagiku sangat berharga, aku tak bisa hidup tanpanya, apa semua orang mencintai hanya memikirkan keegoisannya saja. Hanya mementingkan hawa nafsunya saja. Semua biukan sebuah hal yang tidak mungkin jika orang mengaggap semua itu hal yang wajar. Aku masih disini menantimu hingga ujung waktuku, hingga ku tak sanggup bernafas lagi dengan semua kenanganmu, tak mampu lagi hangatkanmu dengan bintang khayalmu. Semua mimipi mimpi kita, semua angan angan kita akankah terwujud? Semuanya…
Aku yakin semua itu, jika aku menantimu…
Bisakah kau juga menantiku saat ku jatuh…
Bisakah kau menantiku saat ku jauh…
Bisakah kau menantiku saat ku tak berdaya…
Bisakah kau menantiku saat ku bersama dia…
Bisakah kau menantiku jika aku tak mencintaimu lagi…
Bisakah kau menantiku jika aku menginginkannya…
“AKU BISA MELAKUKANNYA WALAU AKU YANG TERSAKITI..”
aku dan kamu

Hatiku selalu menangis…
Jiwaku selalu terhenyak…
Aku belum bisa menerima semua ini…
Semua yang pernah kau katakan…
Semua kata-kata cinta itu…
Yang selalu buatku merasakan bangga akanmu…
Waktu semakin berlalu…
Dan kini kau meninggalkanku…
Kau bilang kita berbeda…
“Aku tak ingin kau terluka..”
“Aku tak ingin kau menugguku..”
“Karena semua itu percuma..”
“Walau aku masih mencintaimu..”
Salahkah jika kita berbeda?
Salahkah jika kita saling mencintai?
Aku masih disini..
Menunggu cintamu kembali…
.......


Kutatap binar mata kebahagiaanmu
Aku bersyukur…,karena bahagiamu adalah harapan dalam setiap bait do’aku
Kulihat senyum manismu…
Aku bersyukur…,karena senyummu adalah harapan yang selalu ingin kulihat
Kunikmati nanar cahaya auramu
Aku bersyukur…,karena auramu menunjukkan kesehatan baikmu
Mungkin aku hanyalah seorang……..yang tak mampu memberi sesuatu yang berarti bagimu
Aku sadari…
Aku hanyalah mahluk lemah yang penuh dengan segala keterbatasan
Terlalu banyak kelemahan tuk diungkap
Terlalu banyak kekurangan tuk diceritakan
Aku hanyalah sepenggal cerita dari untaian sejarah panjang
Aku hanyalah orang yang memiliki mimpi…
…ya…mimpiku adalah melihatmu bahagia selalu
Aku memang memiliki banyak sejuta mimpi
Tapi aku tak bisa wujudkan mimpi apapun yang terbaik untukmu…
Maafkan aku…
…kecuali sepenggal kenangan yang bisa kau simpan di pigura hatimu…
Itulah potret kenangan yang masih kumiliki…
…dan selalu tersimpan rapi di dalam hati
Tak banyak cerita yang bisa ku ungkap
Karena kau telah tau….
…dan kau adalah bagian dari alur cerita itu sendiri
Mungkin kau tidak mengerti….
Dan ketidakmengertian itu sendiri adalah cerita yang penuh arti
Tidak perlu kita bertanya maksudnya….
…karena maksud hanya bisa dipahami dengan hati
Jangan pernah ada kepedihan di balik senyum indah
Jangan pernah ada duka di saat kau gengam erat sebuah tangan
Tidak pernah ada asa yang membiru…
Tidak pernah ada rasa yang terkubur…
Karena asa dan rasa itu kan tetap ada tuk selamanya
Ya…selama ada bunga mekar yang tumbuh di ladang hati
Kulihat seberkas cahaya bahagia menghampirimu
Aku bersyukur….
Karena perahu perjalananmu akan menemukan dermaga hidupmu
Kau tak perlu berlari lagi…
Karena nun jauh disana ada dermaga yang selalu menantimu
Kau tak perlu merasa lelah…
Karena di tengah lelahmu banyak sinar yang kan memberi kehangatan hidupmu
Aku di sini hanya bisa berdiri…
Mengenang sejuta rindu yang menggebu
Seraya berdo’a di ujung cakrawala senja
Memanjatkan sejuta harap tuk bahagia…bahagia…dan bahagiamu
Maafkan atas segenap khilafku selama ini
…dari setiap kata yang tertoreh di dunia maya
…dari setiap kalimat yang meluncur bak selancar di ujung samudera
Aku tahu semua kebaikan dan ketulusanmu
…maka akupun bersimpuh tuk berterima kasih atas semuanya
Dariku…
yang selalu menyayangimu…..
jiwa yang......

dalam ketidakberdayan ku
 
dalam ketidakpastian mu
 
dalam kediaman ku dan
 
dalam kebisuan mu membuat
 
semua jalan tanpa akhir
 
dalam ragaku dalam ketidakpastian mu
 
ku terus berharap akan datang hadir mu
 
ku persembahkan satu cinta buat mu

Cinta...dimanakah dirimu 

gerimis hujan di malam ini
seakan menambah luka hati
mengingat kau yg telah pergi
jauhi diriku dan tak kembali

akankah esok hari cerah kembali
tuk temani hatiku yg sepi
atau ku terus terbunuh sepi….
aku bagaikan kapal yg karam di lautan
tak ada yg tau tak ada yg melihat
aku berjalan di bebatuan yg terjal

oh…cinta….
mengapa kau tak pernah bertahan lama
tuk teman hatiku yang lemah
begitu kejamkah engkau padaku
hingga tak pernah setia di lubuk hatiku
sementara aku selalu mengharapkanmu
tuk temani sisa dari hidupku.
Dimana letaknya kebahagiaan cinta
mengapa tidak pernah aku rasa
apa mungkin ku tak menyadarinya
atau ku belum menemukannya
ya Tuhan…
sampai kapan ku menunggu
mengharap cinta yg kumau
sampai kapan ku termangu
disisi sendiri dan sendu
ya Tuhan…
jadilah dalam hidupku
seperti yang E-ngkau mau
tapi sungguh ku bersujud pada-Mu
jangan pernah lagi Kau titip
luka itu di hatiku…
rindu....

Malam begitu indah dan cerah
namun tak seindah rasa yang ada didalam hati ini

hari-hari yang kulalui penuh dengan apa yang disekat “sepi”

malam kian larut
rembulan pun telah berpulang keperaduan

panas menjalar namun berat mata ini untuk dipejamkan
sekian lama semakin menyiksa jiwa

hati betapa nyeri teringat kekasih yang terkoyak oleh manisnya rayuan dan putus ditengah jalan....

kemudian diterjang badai asmara oleh ketidakpastian dari dirimu

senyum manismu adalah teka-teki,
bagiku terasa sulit untuk ditebak

leluconmu memang tidak lucu,
namun dibalik leluconmu itu terselip takdir

yang harus aku singkap darimu….
Maafkan Aku…..
for you....

sayang....
malam ini kurenungi kembali arti dirimu di hidupku
bukan untuk meragukan cintamu padaku
bukan pula mencari hina dalam dirimu
apa yg telah kau berikan padaku, tiada ternilai
kau telah mengingatkan aku tentang arti kehidupan
entah apa yg mesti kukatakan
untuk sekedar mengungkapkan rasa syukurku pada-Nya

sayang....
begitu besar anugerah yang telah Dia berikan padaku lewat dirimu
nanti kalau Tuhan mengijinkan kita hidup bersama
tiada kan mati cintaku padamu
kau yg diciptakan oleh-Nya
dengan segala keindahan yg kau miliki
ingin selalu kupuja

sayang....
jadilah milikku selamanya
dan akupun jadi milikmu selamanya
dengan segala puji bagi Tuhan
kukatakan padamu
“aku sangat mencintaimu”
dengan segala kekurangan dan kelebihanmu
Tuhan terlalu dalam luka ini.....


Rintik-rintik hujan di pagi ini
seakan menambah pedihnya luka hati
sinar mentari yang seakan sembunyi
seakan ikut menyiksa diri…

Tuhan….
mengapa Kau titipkan dia padaku
kalau memang tak bisa jadi milikku
mengapa Kau ijinkan dia melukaiku

Tuhan….
apa arti dari semua ini
kenapa semua ini terjadi
apakah Kau masih peduli
apa yang terjadi padaku kini...