http://www.wallxite.com/images/thumbnailitems/Love-Wallpapers/love-wallpaper25.jpg color:#FF6699; background:url(http://dl.glitter-graphics.net/pub/590/590941r351ykwhz6.gif) ;background-repeat: repeat; text-decoration:underline; ♥ Julian Juan ♥

Selasa, 04 September 2012

Sayang, disini hujan dan mereka berirama
Apakah engkau disana merasakannya juga?

Jika iya, apakah engkau mendengar keluh kesahku?
Keluh kesah kebimbangan tanpa genggaman tanganmu

Jika iya, apakah engkau mendengar getar bibirku?
Yang lama tak berbisik bahwa aku sungguh mencintaimu

Jika iya, apakah engkau melihat tangisku diantara rintik itu?
Dari mata seorang pencinta yang tak berdaya tanpa senyummu

Jika iya, apakah engkau melihat rapuhnya tubuhku?
Tubuh yang lemah tanpa topangan setiap malam pelukanmu

Jika iya, apakah engkau merasakan desir rinduku?
Rindu yang terkumpul seperti sewindu tak bertemu

Jika tidak, dalam setiap desir nafasku aku berdoa
Tuhan, tolong berikan hujan ditempat ia berada
Karena dalam setiap tetesnya berisikan keindahan bercinta
Karena dalam setiap tetesnya sayup-sayup merangkum nada cinta
Karena dalam setiap tetesnya melambangkan kesucian cinta

Biarlah, biarlah ia mengetahui betapa rapuhnya aku
Biarlah, biarlah ia merasakan betapa rindunya aku
Biarlah, biarlah ia menyadari betapa kuasanya cinta atas diriku

Sungguh menyakitkan berpetualang sendirian
Sungguh menyesakkan jika hati tanpa perlindungan
Dan kini, aku semakin yakin akan kekasihku
Bahwa ia adalah sebagian dari tulang rusukku





Aku masih seperti yang dulu
yang masih memuja hatimu
aku masih seperti waktu itu
menggenggam sebuah harapan darimu
aku tau akan besarnya cintaku untukmu
dulu kita pernah coba untuk saling memahami
hanya hati ini yang tak sefaham dengan kita
segenggam harapan kita harus terhenti disini
aku masih bisa merasakanya
air matamu yang dulu jatuh di pundakku
aku tak sanggup menyapu air mata itu
karena saat itupun aku menangis
kita harus membuang segenggam harapan ini
inilah kenyataan perjalanan cinta kita
harus berakhir dengan air mata dan kekecewaan
tapi percayalah aku selalu merindukanmu
aku berharap masa” indah itu terulang lagi
merajut mimpi demi restu dari impian kita dulu
jangan menyerah untuk aku
untuk cinta kita yang dulu
dan tersenyumlah untukku jika
ketika kau harus membuka matamu
karena saat itu
kau akan tersadar dalam pelukanku
JUST ONE SECOND....



Mampukah aku belajar untuk kuat dan tegar..
Setegar karang dilautan…
Berapa besarpun hati ini menggebu untuk mampu..
berapa besarpun jiwa ini selalu berkata bisa..
Tapi mampukah otak ini membiarkan kehidupan seperti adanya…
Awal dari sebuah keraguan yang membiarkan sirna..
cinta....
Kehidupan..
Kepercayaan..
Rasa kuat..
Aku terperosok di dalamnya..
Aku terperosok dalam keraguan yang begitu membuatku sakit..
Dimana kamu..
Kemana engkau pergi..
Tak bisakah engkau menguatkanku..
Tak bisakah engkau membuatku tegar..
Tak bisakah engkau hadir walau hanya lewat surat suara..
Atau kehidupan tidak mengizinkanmu datang kepadaku..
Kehidupan tidak memberimu izin untuk menghiburku..
Tak bisakah kamu datang.. walau untuk satu detik saja..
disini menemaniku..
..........


Puisi terakhir untukmu..
ku ingin tiada air mata di keningmu..
Puisi yg indah ku berikan
senantiasa akan menemani setiap langkamu..
Ku ingin kau selalu mengenang puisi ini..
Jangan pernah kau lupakan kenangan diantara kita..
Ingat lah disaat kita berjalan..
Tertawa , bercanda bersama...
Didalam suka maupun duka..
Melihat mu tersenyum adalah suatu kebahagiaan untukku,
Hapus air mata yang membasahi pipimu dan mengertilah
ku tak ingin menyakiti mu..
bukan maksud hati tuk mencampakan mu..
Namun ini semua ku lakukan demi kebahagiaanmu..
jika suatu hari tiba ku yakin kita akan dipersatukan kembali
Hari ini..adalah hari yang terakhir untukku,
Terima kasih kau tlah mengizinkan aku menatap wajahmu,
Dan memberikan aku seukir senyuman manismu,
Detik - detik terakhir saat bersamamu..
Ku rasakan bahagia,...
Meskipun air mata di hati ini terus mengalir dibelakangmu,
Ku tak ingin kau tau,aku pergi darimu tuk selamanya..
Ku tau ini menyakiti hatimu,
Namun ku harus pergi..
Demi melihat mu bahagia..
Ku berharap kau merasakan gengaman erat..
disaat terakhir ku bersamamu..
Gengaman erat yang menyatakan cinta yang tulus dari hatiku..
Maafkan aku yang sempat membuat mu kecewa,
Maafkan aku yang terlalu egois ...
Namun Percayalah..
Kau tak kan pernah terganti oleh hati yang lain..
Karena aku begitu tulus mencintaimu...
Sesungguhnya hati ini senang..
Saat bersamamu...
Ketika bergelak tertawa denganmu..
Aku bahagia...
Apa bila menangis denganmu..
Aku juga bahagia..
Hati ini berterima kasih..
Karena kau sudi menyatukan rasa ini..
Dan membukakan pintu hatimu buatku..
Meski kau tau siapa aku..
Hadirmu mengubah segalanya..
Memori lukaku terhapus semua
Sejak ku mengenal dirimu...
Biarpun bahagia ini untuk sementara..
Ku harap kau merelakannya..
Dan ku mohon kau mengerti...
Sekiranya ku tlah pergi jauh..
Maka carilah penggantiku..
Agar kau gembira lagi..
Biar kau tak berpatah hati..
Karena aku tak dapat lagi bersama denganmu..
memintal,mencalit cinta,..
menyimpul,dan memahat rindu..
Selepas ku pergi..

selamanya cinta....


Kau yang selalu ada,
Dalam setiap langkah yang ku bawa.
Tiada sedetikpun aku..
Lupakan dirimu..
Andai aku bisa,selalu ada didalam hatimu,
Kan ku jaga selalu..
Hingga akhir waktu..
Takkan pernah ku sesali semua hasrat di jiwa
Yang kini tercipta..
Tersaji indah tulus apa adan..
Ya*
Karna kau wanita yang bisa buat ku bahagia
Sayang ku padamu
Takkan pernah habis oleh waktu
Ku berikan segalanya
cinta nan abadi...
Hingga Akhir waktu..
seandainya KAU tauuu....



Dalam Kegelapan malam yg nestapa

Aku Termenung akan kegelisahan dan kehampaan,

Ingin Ku Hempaskan Beban tak keberdayaanku,

Tuk mengapai suatu Impian...

Dalam Sayu nya akan tatapan mata Mu ...

Aku temukan ketenangan jiwa..

BayanganMu selalu terlintas didalam benakku..

Dan selalu bersemayam dihatiku dikala kalbu menyelimuti kehidupanku..

Ada getaran jika ,aku memandang Mu,

Ada Sebuah Kerinduan,Jika tak bersapa Ria dengan dirimu..

Masih adakah impian dimalam ini

Yang akan menyampaikan harapan di esok pagi...

Seandainya Kau tau...

Hati ini mengharapkan lebih dari sekedar kasih sayang..
Ku Merindukan Mu.....

Mengejar Rindu
Ketemu kangen dihempas rindu
Saat hati berjumpa rindu dalam rasa
Dan akupun menguntaikan kata-kata
Sembari mataku memandang kelangit biru
Seiring khayalan mengejar awan putih
Didalam hatiku selalu tersenyum
Disaat bertemu sang pujaan hati
Janganlah berlari saat aku meraihmu
Ketika hati dalam kehampaan Jiwaku
Hapuskanlah tatapan kepedihan
Rindu yang selalu ku rindu
Saat hatiku merasa lelah
Karena memikirkan bayangan mu
Yang selalu melintas dalam benakku
Akupun bertepuk dada tuk melepas dahaga
Untaian katamu Dan janji indah
Ku pegang teguh dalam jemariku
Rindu yang selalu terukir
Diatas segengam janji yang kau berikan dulu
Walaupun hanya dalam merangkai kata
Aku akan selalu bersamamu
Disetiap setiap detik dan helaian hari - hari atas kahayalanku
i love you FOREVER

Apa yang mesti kukatakan padamu saat Rindu menikam langit?
Ketika deru metropolitan tak lagi menyisakan arti
Dan temaram lampu jalan hanya menyinari kehampaan
ADALAH KAU
yang melebur satu dalam sukmaku
mengalirkan kemuliaan cinta
pada sungai kasih yang engkau bentangkan
Di hatiku, yang mendambamu, dari detik ke detik
Jika saja gerimis malam ini tak segera usai
Aku akan tetap mengurainya satu demi satu
menjadi noktah-noktah kecil berwarna cemerlang
Lalu melukisnya dikanvas langit
menjadi gambaran wajahmu
Dengan ukiran bulan sebagai senyummu
Apa yang mesti kunyatakan padamu saat sunyi menyesak dada?
ketika kutangkap dan kudekap bayangmu di relung kamar
pada senja merah yang menggetarkan
ADALAH KAU
Bunga mimpiku dari malam ke malam
yang memberi seribu makna dari kelembutan matamu
Sungguh, aku hanya punya cinta sederhana untukmu
yang telah kurajut dengan benang-benang kesetiaan
Dan kujalin indah hingga kau kujelang
Pada waktunya kelak
Kita songsong cakrawala membuka tirai pagi
Dengan terik sinarnya yang menyejukkan hati
Lalu biarkan aku membawamu terbang
Menyusuri pelangi dan melintasi mega
Sambil kubisikkan lirih ditelingamu:
“Aku tak akan berhenti mencintaimu”
UntukMu aku Rela....


Aku hanya ingin menyapamu dengan memanggil namamu
Mendengar cerita tentang kisah impianmu yang telah pilu
Aku tak akan mengeluh dihadapmu karena aku ada untukmu
Tak kuhiraukan gunda dihatiku
Kubiarkan telingaku mendengar semua isi hatimu
Tanpa kau tau apa isi didalam hatiku
Taukah kamu melihatmu tertawa adalah sebaris bahagia untukku
Pilumu adalah sedih yang mendera didadaku
Aku akan rela untukmu mendengar semua keluhanmu
Meskipun akhirnya engkau bukanlah milikku
like a star....


Bila satu bintang tak dapat lagi bersinar,
Malam - malam pun masih terlihat terang,
Jika satu bintang yang kau pilih tak lagi bersinar dihatimu,
Lihatlah langit diatas sana,
Masih banyak bintang yang bertaburan
yang mampu memberikan sinarnya untukmu,
Buat apa kau tangisi jika bintang yang kau pilih telah pergi,
Dilangit masih banyak bintang yang lebih indah,
Didunia masih banyak kasih dan cinta yang terbentang,..
ubah lah bintangmu...
dengan Bintang yg ingin menemanimu setiap wktu,
bintang yg mau menyinarimu hari-harimu….
bintang yang kan selalu mnjagamu dengan cahayanya…
Bintang yang menerimamu apa adanya,,

we mawa ko :)


Melihatmu adalah harapan ku
Tawa mu adalah tangis ku
Bahagia mu adalah bahagiaku,
Menggapaimu adalah kesulitan untuk ku
Keadaan mu adalah penghalang bagi ku
Sakit yang s’lalu ku rasakan
Takkan pernah bisa kau rasakan
Harapan sesaat yang kau berikan
Seperti ingin tapi tak ingin
Hanya menambah luka untuk ku
Air mata yang s’lalu menetes takkan pernah engkau ketahui
Ku simpan semua ini
karena ku tak ingin kau membenci ku
ku hanya ingin kau tahu
Ku sayang kamu tuk selamanya..
Harapan jiwa....

kala sepi menyayat hati
kelelahan jiwa menemami
tertatih-tatih langkahkan kaki
pijak jalan kehidupan penuh duri
raih mimpi tak bertepi
gapai cinta tak bermakna
senandungkan kidung asmara
urai dalam bait-bait derita
hembusan semilir angin
hanya menguak tirai angan
terhempas dari hayalan
debur ombak dipantai hantam karang keteguhan hati
mencoba tegarkan jiwa
dari cerita cinta penuh luka
dimanakah cinta yang sebenarnya
cinta tanpa memandang paras…derajat..status
menerima apa adanya
sampai kapan kan dapati cinta sejati
atau ini semua hanya ada dalam imajinasi...




 puisi terakhir untukmu...

 

Sayangku,Seandainya hari ini..adalah hari yang terakhir untukku,
Izinkan aku menatap wajahmu,berikan aku seukir senyuman manismu,
Agar aku bisa bertahan sedikit waktu lagi..

Biar aku dapat bernafas ..
mencium harum wewangianmu itu..
Yang menusuk ke ronggaku..

Sesungguhnya hati ini senang..
Saat bersamamu...
Ketika bergelak tertawa denganmu..
Aku bahagia...

Apa bila menangis denganmu..
Aku juga bahagia..

Hati ini berterima kasih..
Karena kau sudi menyatukan rasa ini..
Dan membukakan pintu hatimu buatku..

Meski kau tau siapa aku..

Sayangku..

Hadirmu mengubah segalanya..
Memori lukaku terhapus semua...

Apa yang ada kini??
Cuma rasa cintaku padamu...
Dan aku berharap kau juga begitu..

Biarpun bahagia ini untuk sementara..
Ku harap kau merelakannya..
Dan ku mohon kau mengerti...

Sayangku..
Pandanganku ini berat sekali..

Sekiranya jatuh kelopak ini..
Maka carilah penggantiku..

Agar kau gembira lagi..
Biar kau tak berpatah hati..

Karena aku tak dapat lagi bersama denganmu..
memintal,mencalit cinta,..
menyimpul,dan memahat rindu..

Sayangku..

Harapanku agar kau bahagia..
Dan doakanlah kesejahteraan buatku..
yang pergi tuk selamanya..


Dimalam sepi ini aku menatap rindu dibayanganmu
Menatap indah disudut-sudut ingatan pandanganku
Disetiap saat ku berharap ada keajaiban untukku
Yang datang atas kerinduan selama ini kepadamu
Indahnya masa lalu b'samamu walaupun tergoresnya hatiku
Tapi aku terus berharap dan berharap ada bintang-bintang bersamaku
Tiap detik tetesan airmata ku hanya teringat untukmu
Dan kini air mata ku menjadi sebuah kerinduan yang terdalam
Aku tidak tahu sampai kapan rasa ini berakhir
Karena setiap aku bernafas selalu ada bayanganmu
Aku pun tidak tahu kenapa semua ini terjadi
Apa mungkin aku terlalu merindukanmu hingga dalam hatiku hanya kamu



duniaku putih....
Seakan semua kini telah mati…
Dan hujan yang menangisi…
Mentari berjalan memutari bumi…
Duniaku putih…
Terluka dalam hati…
Dan warna tiada lagi berarti…
Dalam surga menghiasi langit….
Duniaku putih…
Nafasku kini kau bagi…
Dan hatiku diam sepi
Tak lagi kau beri…
Duniaku Putih…
semu luka terasa perih…

Dan tertulis hingga terakhir…
Merasuk setiap hari berganti…
Duniaku putih…
Putih suci dalam kain…
Dan tanah merantau bertasbih…
Sampai Tuan menyusuri takdir…

 .............

Terlalu berlebihan berharap untuk hidup tanpa rasa sakit,
Adalah salah berharap untuk hidup tanpa rasa sakit,
karena rasa sakit adalah pertahanan tubuh kita.
Tak peduli seberapa tak sukanya kita,
dan tak ada yang suka rasa sakit.,
rasa sakit itu penting,
dan kepada rasa sakitlah kita berterima kasih.
Bagaimana lagi kita bisa tau,
untuk menarik tangan kita dari api ?
Jari kita dari belati ?
Kaki kita dari duri ?
Rasa sakit itu penting,
dan kepada rasa sakitlah kita berterimakasih..
Tanpa rasa sakit,
kita tidak akan pernah tau betapa berharganya hidup..
Penantian yang SIA-SIA

Kesedihan adalah aku.
Karena menatap malam,
Telah membuatku sia-sia dalam sebuah penantian....

Tetapi aku seorang pencinta,
Dan aroma cinta adalah kesadaranku....
Itulah hidupku, hidup yang harus aku jalani....

Tanpa dirimu di sisiku....
Karena aku, telah pasrah dalam sebuah penantianku
Penantian yang tak pernah akan ada lagi....

Terima kasih cinta......
Kau telah memperkenalkan aku pada kehidupan cinta.